Bawaslu Kabupaten Tangerang Perkuat Sinergi dengan Media untuk lakukan Pengawasan
|
Tangerang, 19 Agustus 2024 – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tangerang terus memperkuat sinergi dengan media dalam rangka meningkatkan efektivitas pengawasan partisipatif pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Untuk itu, Bawaslu menggelar forum diskusi bersama insan pers guna membahas peran strategis media dalam mengawal proses demokrasi.
Ketua Bawaslu Kabupaten Tangerang, Muslik, menekankan bahwa media memiliki peran vital dalam memberikan informasi yang objektif dan akurat kepada masyarakat. “Kami menyadari bahwa keberhasilan pengawasan pemilu tidak hanya bergantung pada Bawaslu, tetapi juga melibatkan berbagai pihak, termasuk media. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa menciptakan Pilkada yang transparan dan berintegritas,” ujar Muslik.
Dalam forum tersebut, para jurnalis diberikan pemahaman mengenai potensi pelanggaran pemilu, mekanisme pelaporan, serta peran media dalam mengedukasi publik terkait netralitas, politik uang, dan hoaks. Bawaslu berharap media dapat menjadi mitra strategis dalam menyebarluaskan informasi yang benar dan membantu mengawasi tahapan pemilu.
Salah satu perwakilan media, menyambut baik inisiatif ini dan menilai bahwa kerja sama antara Bawaslu dan media harus terus diperkuat. “Kami siap membantu menyebarkan informasi yang benar kepada masyarakat serta mengawal proses demokrasi agar tetap berjalan sesuai aturan,” katanya.
Bawaslu Kabupaten Tangerang juga berencana untuk membentuk Media Center sebagai wadah koordinasi dan penyebaran informasi seputar pengawasan pemilu. Selain itu, Bawaslu akan membuka ruang bagi media untuk berkolaborasi dalam pembuatan konten edukasi politik yang dapat diakses oleh masyarakat luas.
Melalui sinergi ini, Bawaslu berharap pengawasan Pilkada 2024 dapat berjalan lebih efektif dengan keterlibatan aktif media sebagai pilar keempat demokrasi. “Kami mengajak seluruh insan pers untuk terus mengawal jalannya pemilu ini dengan tetap menjunjung tinggi prinsip independensi dan objektivitas,” tutup Muslik.
Penulis : Humas